SMA Marsudirini Berhasil Juarai Liga Esports JD.ID HSL Musim Kedua 2019


harian44, Jakarta - Dalam memasuki tahun kedua dalam penyelenggaraan liga esports antar sekolah SMA/SMK tingkat Nasional, JD.ID High School League, SMA Marsudirini Bekasi kini telah kembali menorehkan prestasi sebagai juara di JD.ID HSL.

Sebelumnya juga sempat menduduki peringkat ketiga pada babak kualifikasi di tahun 2018, SMA Marsudirini Bekasi serta berhasil melesat ke peringkat pertama pada Final Liga Seri A Musim Pertama 2019.

Setelah digawangi oleh Yuga Samuel sebagai seorang Kapten Tim, Steven Emanuel, Ignatius Valentino Hoe, Lukas Desmond Panjaitan, dan Mikael Nicholas Prakoso, tim esports ini mampu mempertahankan prestasinya dengan menjadi pemuncak klasemen sampai akhir Liga Seri A JD.ID HSL Musim Kedua di tahun 2019.

Adapun, tim esports SMA Marsudirini yang juga berhasil mengungguli lawan yang tidak kalah tangguhnya di kompetisi tahun ini, termasuk salah satunya dari SMAN 2 Ungaran, Jawa Tengah yang berada di posisi kedua, dan juga SMKN 2 Bandung, Jawa Barat di posisi ketiga.

“ Prestasi tersebut tentu saja sangat membanggakan kami. Dapat bertahan di posisi teratas suatu hal bukan perkara mudah yang di bagi tim sekolahan yang anggota timnya selalu berubah,” ucap Puji Waluyo, salah satu Guru Pembina tim esports SMA Marsudirini Bekasi, di dalam keterangan resminya, Selasa (17/12/2019).

" Dari perspektif pendidikan, prestasi yang di hasilkan dari tim esports sekolah kami serta kebijakan JD.ID HSL yang ketat dan edukatif, makin memperkuat kepercayaan sekolah dan orang tua tentang nilai-nilai positif esports bagi dunia pendidikan."

Ia mengatakan bahwa, " keberhasilan tersebut juga membuat kami semakin yakin kedisiplinan, ketekunan, keseriusan, serta yang sangat menjadi komitmen adalah kunci kemenangan."

Tim yang Bertahan di Liga Seri A


Untuk lebih lanjut, tim esports yang telah berhasil menduduki peringkat 1 hingga 16 akan tetap bertahan di Liga Seri A untuk bisa dalam musim kompetisi pertama pada tahun 2020.

Sedangkan untuk tiga tim esports lainnya, yakni seperti SMAN 1 Solo, SMKN 4 Bandung, dan SMAN 9 Surabaya, juga harus kembali berjuang untuk menghadapi babak kualifikasi melawan tim-tim baru guna merebutkan 4 posisi tersisa di 20 besar tim esports yang berhak bertanding di Seri Liga A musim dalam kompetisi yang mendatang.

SMAN 7 Pekanbaru Juarai Kategori PUBG Mobile


Selain mempertandingkan permainan dengan judul game Dota 2, liga JD.ID HSL tahun ini juga melakukan eksibisi yang tentu mempertandingkan game sport PUBG Mobile.

Pada pertandingan ini, tim esports dari SMAN 7 Pekanbaru, Riau telah berhasil mengalahkan ketangguhan dari SMKN 2 Solo, Jawa Tengah dengan posisi kedua, dan SMAN 5 Palembang, Sumatera Selatan di posisi ketiga.


Untuk peringkat ke-4 hingga 10 adalah dari SMK Telkom Malang, SMAN 2 Palembang, SMAN Tanjungsari, SMA YPS Soroako, SMKN 4 Pontianak, SMAN 1 Kertosono, dan SMKN 41 Jakarta.

Henry Yacob, Head of Gaming and Computer Accessories JD.ID, yang mewakili JD.ID untuk menjadi sponsor utama, serta menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang dan juga kepada semua sekolah yang telah mengerahkan kemampuan terbaiknya selama berlangsungnya JD.ID HSL Musim Kompetisi yang Kedua tahun 2019.

“ Mereka adalah sebuah talenta yang di mana unggulan bagi terwujudnya misi kami dalam hal teknologi-‘Advancing Indonesia’. Melalui kompetisi ini, kami ingin mengidentifikasi bakat-bakat muda esports dan mendorong mereka agar terus tumbuh, berkembang, serta dapat berhasil mencapai potensi maksimal.” tutur Henry Yacob.