Diprediksi Turun, Pendapatan Bunga Perbankan RI Masih Ratusan Triliun

 Diprediksi Turun, Pendapatan Bunga Perbankan RI Masih Ratusan Triliun

 Diprediksi Turun, Pendapatan Bunga Perbankan RI Masih Ratusan Triliun

Jakarta - Net Interest Margin (NIM) atau pendapatan bunga bersih perbankan nasional per Maret 2017 masih di kisaran 5,38% atau sekitar Rp 335,79 triliun.

Namun ekonom menilai, tahun ini perebutan bunga bersih masih menghadapi persaingan ketat. Hingga akhir tahun, persentase NIM diproyeksi tidak bisa sama dengan tahun lalu.

Mengutip statistik perbankan Indonesia (SPI) Maret 2017, NIM tercatat masih 5,38% atau sekitar Rp 335,79 triliun dari rata-rata total aset produktif Rp 6.240,5 triliun, posisi akhir 2016 5,63% yakni sekitar Rp 329,91 triliun dari aset produktif Rp 5.854,7 triliun.

Kemudian periode 2015 NIM tercatat 5,39% atau Rp 293,82 triliun dari aset produktif Rp 5.449,6 triliun.

"Pola nya, tahun ini adalah masa persaingan mendapatkan margin bunga bersih, NIM perbankan masih akan terus turun, tapi masih tetap di kisaran level 5%," kata Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro di Gedung Bank Mandiri, Jakarta, Selasa (30/5/2017)

Andry mengungkapkan tahun ini bank akan cenderung bersaing untuk mendapatkan fee based income. Untuk alternatif persentase NIM yang terus menurun.

Dia menjelaskan penurunan persentase NIM juga didorong oleh suku bunga deposito yang terus turun sejak 2014 lalu. Berdasarkan data SPI suku bunga simpanan berjangka atau deposito 1 bulan tercatat 6,41% lebih rendah dibandingkan periode 2016 6,45%. Kemudian untuk deposito berjangka 1 tahun 7,14% turun dibandingkan periode Desember 2016 7,35%.

www.pokerjingga.org

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA) Jahja Setiaatmadja mengatakan untuk pendapatan bunga bersih setiap bank akan berbeda. Hal ini tergantung dengan komposisi deposito dan kredit perseroan.

Dia menyebutkan, saat ini BCA sudah menyesuaikan tingkat bunga baik kredit dan suku bunga dana.

"Tapi tergantung juga kreditnya di korporasi atau sektor lain, karena untuk margin tidak semata-mata volume saja, kemudian juga tergantung inflasi," kata Jahja saat dihubungi detikFinance.

Per kuartal I-2017, margin bunga bersih BCA tercatat 6,3% lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu 7%