Kawasan Puncak Padat, Polisi Berlakukan Satu Arah ke Atas



Kawasan Puncak Padat, Polisi Berlakukan Satu Arah ke Atas

http://harian44.blogspot.com/

Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, dipadati wisatawan. Untuk melancarkan arus lalu lintas dari arah Jakarta ke Puncak, diberlakukan one way (satu arah).
Saat ini masih diberlakukan one way ke arah Puncak dari Jakarta pagi ini.

Antrean kendaraan dari exit GT Ciawi yang menuju Puncak dan Sukabumi mencapai 2 km. Untuk mengurangi kepadatan antrean di GT Ciawi, petugas membuka 8 gerbang tol, sedangkan arah sebaliknya menuju Jakarta dibuka 5 gerbang tol.
Kepadatan kendaraan di simpang Gadog menuju Puncak, tepatnya di Median Sirait, juga terjadi sepanjang 2 km. Hambatan terdapat di sekitar Pasir Muncang karena banyaknya kendaraan yang keluar-masuk.

"Di tanjakan Selaring ke arah atas sekitar 2 km dengan hambatan sekitar simpang Megamendung, sedangkan arah sebaliknya ramai lancar," tuturnya.

Arus lalu lintas di simpang Megamendung yang mengarah ke atas mengalami kepadatan sekitar 2 km (sekitar Hotel Budi Luhur). Sedangkan ke arah bawah, kemacetan terjadi di sekitar RM Cimory Riverside sepanjang 1 km.

"Situasi arus lalin sekitar pasar Cisarua sampai dengan simpang Citeko yang ke arah atas antrean sekitar 1 km, hambatan keluar-masuk kendaraan sekitar simpang Jatiwangi, yang ke arah bawah terpantau ramai lancar.
Sementara itu, di simpang Taman Safari sampai warung kaleng ke arah atas terpantau lancar. Arah sebaliknya, kemacetan sepanjang 700 meter terjadi karena terhambat keluar-masuk kendaraan di sekitar simpang Jatiwangi.

Antrean kendaraan dari arah Sukabumi atau Cianjur menuju Rindu Alam sepanjang 3 km, sedangkan arah sebaliknya atau ke arah atas dilaporkan lancar. 

www.pokerjingga.org

Sejak pukul 03.00 hingga 05.00 WIB, jumlah kendaraan yang keluar-masuk kawasan Puncak sebanyak 5.727 unit. Dibanding H+2, jumlah wisatawan saat ini mengalami peningkatan dengan titik hambatan terdapat di 42 titik persimpangan.

"Maka Polres Bogor melakukan pengamanan dan penjagaan serta penebalan personel pada titik-titik tempat wisata dan rumah makan serta pusat jajanan dan oleh-oleh di wilayah Puncak, dengan jumlah kekuatan sekitar 300 personel lebih