Polisi Sita Belasan Golok dari Penumpang Kapal di Tanjung Priok



Polisi Sita Belasan Golok dari Penumpang Kapal di Tanjung Priok

http://harian44.blogspot.com/

Sebanyak belasan golok diamankan polisi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Barang tersebut didapatkan dari penumpang KM Bahari Indonesia yang baru saja tiba di sana.

Petugas mengamankan 16 bilah golok yang dibawa oleh penumpang KM Bahari Indonesia yang datang dari Pontianak. Pemeriksaan dilakukan pada hari ini sekitar pukul 04.30 WIB.

Pengawas Polres Pelabuhan Tanjung Priok AKP Sukardi lewat keterangannya
Golok tersebut ialah milik Umrah dan Rusni yang bekerja sebagai petani. Hal ini diketahui saat pemeriksaan kepada para penumpang dengan mesin X-Ray.

Keduanya beralasan golok dan parang tersebut dibawa dari Pontianak untuk keperluan bekerja di perkebunan sawit. Mereka berencana membawa pulang kembali barang tersebut. Umrah dan Rusni lalu diserahkan kepada piket Sat Reskrim untuk didata.

Selain golok dan parang, dalam pemeriksaan X-Ray tersebut juga didapati senapan angin kaliber 4,5 mm atas nama pemilik saudara Hendra. Selanjutnya diserahkan ke piket intelijen untuk pemeriksaan lebih lanjut soal kepemilikan dan peruntukannya.

Dalam pemeriksaan ini, petugas juga mengamankan belasan ekor burung dari berbagai jenis. Burung tersebut dibawa tanpa kelengkapan surat-surat.

Petugas juga mengamankan 19 ekor burung berbagai jenis antara lain seekor burung Beo, 6 ekor burung Cakling, 9 ekor burung Kolibri, 1 ekor burung Pelatuk, dan 2 ekor burung Trocokan yang tidak dilengkapi surat-surat. Burung-burung tersebut lalu diserahkan kepada pihak Karantina Hewan Pelabuhan Tanjung Priok.

www.pokerjingga.org

Sukardi mengatakan pemeriksaan ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang. Ada sebanyak 27 personel yang dilibatkan dalam pemeriksaan ini.

Pemeriksaan ketat dilakukan untuk mendeteksi mendeteksi barang-barang berbahaya dan dilarang. Apalagi saat ini jalur laut dijadikan celah bagi para penyelundup narkoba. Kapolres Roberthus Yohanes De Deo menjadikan hal ini sebagai atensi.