Polisi Sita Belasan
Golok dari Penumpang Kapal di Tanjung Priok
Sebanyak belasan golok diamankan
polisi di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Barang tersebut didapatkan
dari penumpang KM Bahari Indonesia yang baru saja tiba di sana.
Petugas mengamankan 16 bilah
golok yang dibawa oleh penumpang KM Bahari Indonesia yang datang dari
Pontianak. Pemeriksaan dilakukan pada hari ini sekitar pukul 04.30 WIB.
Pengawas Polres Pelabuhan Tanjung
Priok AKP Sukardi lewat keterangannya
Golok tersebut ialah milik Umrah
dan Rusni yang bekerja sebagai petani. Hal ini diketahui saat pemeriksaan
kepada para penumpang dengan mesin X-Ray.
Keduanya beralasan golok dan
parang tersebut dibawa dari Pontianak untuk keperluan bekerja di perkebunan
sawit. Mereka berencana membawa pulang kembali barang tersebut. Umrah dan Rusni
lalu diserahkan kepada piket Sat Reskrim untuk didata.
Selain golok dan parang, dalam
pemeriksaan X-Ray tersebut juga didapati senapan angin kaliber 4,5 mm atas nama
pemilik saudara Hendra. Selanjutnya diserahkan ke piket intelijen untuk
pemeriksaan lebih lanjut soal kepemilikan dan peruntukannya.
Dalam pemeriksaan ini, petugas
juga mengamankan belasan ekor burung dari berbagai jenis. Burung tersebut
dibawa tanpa kelengkapan surat-surat.
Petugas juga mengamankan 19 ekor
burung berbagai jenis antara lain seekor burung Beo, 6 ekor burung Cakling, 9
ekor burung Kolibri, 1 ekor burung Pelatuk, dan 2 ekor burung Trocokan yang
tidak dilengkapi surat-surat. Burung-burung tersebut lalu diserahkan kepada
pihak Karantina Hewan Pelabuhan Tanjung Priok.
Sukardi mengatakan pemeriksaan
ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang. Ada
sebanyak 27 personel yang dilibatkan dalam pemeriksaan ini.
Pemeriksaan ketat dilakukan untuk
mendeteksi mendeteksi barang-barang berbahaya dan dilarang. Apalagi saat ini
jalur laut dijadikan celah bagi para penyelundup narkoba. Kapolres Roberthus
Yohanes De Deo menjadikan hal ini sebagai atensi.