Begal di Palembang Tewas Ditembak Polisi



Begal di Palembang Tewas Ditembak Polisi

http://harian44.blogspot.com/

Polisi menembak mati seorang begal di Palembang, Sumatera Selatan. Pelaku yang merupakan residivis ini ditembak mati karena melawan saat akan ditangkap.

"Pelaku ini pemain tunggal dan residivis untuk kasus serupa, saat akan ditangkap pelaku malah melawan dengan menembak tim tekab (tim pemburu begal). Terpaksa kita ambil tindakan tegas dengan melumpuhkan pelaku," kata Wakapolresta Palembang, AKBP Prastyo di RS Bhayangkara Palembang, Rabu (17/1/2018).

Prasetyo menyebut, pelaku yang diketahui bernama Hendra (31) warga Kelurahan 3 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II ini ditembak di Kecamatan Gandus Kota Palembang, sekitar Pukul 15.30 WIB. Saat itu, polisi mengendus keberadaan pelaku dan berusaha untuk melakukan penangkapan, tetapi pelaku melihat kedatangan polisi dan berusaha untuk kabur.

Tidak ingin kehilangan jejak, polisi terus melakukan pengejaran hingga terjadi baku tembak antara polisi dan pelaku. Pelaku menembak ke arah polisi satu kali, beruntung tembakan senjata api rakitan pelaku tidak mengenai polisi.

"Kasusnya ini sudah banyak, mulai dari kasus pmcurat (begal), penyiraman air keras dan terakhir itu mencopet di dalam angkot dengan mengancam korban pakai senjata tajam. Memang tidak segan-segan pelaku ini untuk melukai korban saat beraksi," sambungnya.

www.pkjingga.com

Sementara Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara mengatakan saat ini pihaknya akan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku begal yang beraksi di kota Palembang.

"Tidak hanya satu pelaku ini saja, tetapi pelaku lain juga akan kita ambil tindakan tegas jika tetap beraksi di wilayah hukum kota Pelembang. Tindakan ini sebagai peringatan keras untuk pelaku lain," kata Yon Edi.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni sepucuk senjata api rakitan jenis revolver, 2 butir peluru aktif dan sebuah selongsong yang bekas ditembakkan ke polisi. Ada pula sebilah pisau yang diduga biasa digunakan pelaku saat beraksi.