Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Israel, Ini Kata Suriah



Tembak Jatuh Jet Tempur F-16 Israel, Ini Kata Suriah

http://harian44.blogspot.com/

Pertahanan Udara Suriah berhasil menghentikan serangan Israel ke sebuah pangkalan militer di negara itu hari ini. Menurut media pemerintah Suriah, rudal-rudal antipesawat yang ditembakkan mengenai lebih dari satu pesawat tempur Israel.

Hal ini dilaporkan media Suriah setelah militer Israel menyatakan bahwa sebuah jet tempurnya telah jatuh usai ditembaki saat melancarkan serangan-serangan terhadap "target-target Iran" di Suriah. Militer Israel menyatakan serangan dilakukan setelah pihaknya mencegat sebuah pesawat tak berawak (drone) yang diyakini sebagai milik Iran.

"Pada dini hari, musuh Zionis melakukan agresi baru terhadap salah satu pangkalan militer kami di pusat negeri," demikian dilaporkan kantor berita resmi Suriah, SANA seperti dilansir AFP, Sabtu (10/2/2018).

"Pertahanan udara kami mengusirnya dan mengenai lebih dari satu pesawat," imbuh SANA.

Sebelumnya, juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Jonathan Conricus mengatakan, kedua pilot jet tempur F-16 yang jatuh, selamat dalam insiden itu.

"Militer Israel menargetkan sistem kontrol Iran di Suriah yang mengirimkan UAV (kendaraan udara tak berawak) ke wilayah udara Israel," kata Letnan Kolonel Jonathan Conricus, seraya menambahkan bahwa Angkatan Udara Suriah kemudian menembakkan rudal-rudal antipesawat hingga mengenai sebuah jet tempur F-16 di Israel.

www.pkjingga.com

"Iran bertanggung jawab atas pelanggaran parah kedaulatan Israel ini," cetus Conricus seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (10/2/2018).

Dalam statemen terpisah militer Israel disebutkan, pasukan Israel mengidentifikasi sebuah "UAV Iran" diluncurkan dari Suriah dan mencegatnya di wilayah udara Israel dengan sebuah pesawat tempur. Pesawat tempur F-16 itu jatuh di lembah Jezreel, di Israel utara.

"Selama serangan itu, beberapa rudal antipesawat ditembakkan ke pesawat IAF (Angkatan Udara Israel)," demikian statemen militer Israel.

Israel telah melancarkan puluhan serangan udara terhadap pasukan bersenjata Suriah dan sekutu-sekutunya sejak perang saudara pecah di negeri itu pada tahun 2011. Iran dan Rusia merupakan pendukung militer utama bagi pemerintah Suriah.