Merapi Erupsi Susulan
Selama 3 Menit
Gunung Merapi kembali mengalami
erupsi susulan. Erupsi susulan tersebut berdurasi 3 menit.
Akun Twitter resmi milik Balai Penyelidikan dan Pengembangan
Teknologi Kebencanaan Geologi, @BPPTKG, Selasa (22/5/2018) pukul 02.26 WIB
mengumumkan erupsi ini.
"Erupsi susulan terjadi jam 01.47 WIB, tinggi kolom
asap 3.500 m arah ke barat teramat sr Pos PGM Babadan #merapi Amplitudo
maksimum 40 mm durasi 3 menit," tulis akun tersebut.
Seperti diketahui, status Gunung Merapi meningkat dari
normal menjadi waspada. Masyarakat yang berada di kawasan sekitar Merapi sampai
radius 3 km diminta meninggalkan lokasi.
Peningkatan status Merapi ini diumumkan Pusat Vulkanologi
dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Balai Penyelidikan dan Pengembangan
Teknologi Kebencanaan Geologi, Kementerian ESDM, lewat laporan yang diterbitkan
Senin (21/5/2018). Informasi ini juga diteruskan oleh BPBD DIY, lewat akun
Twitter @Pusdalops_diy.
"Sehubungan telah terjadi peningkatan aktivitas letusan
freatik dan diikuti dengan kejadian gempa VT dan gempa tremor pada tanggal 21
Mei 2018, maka disimpulkan bahwa aktivitas vulkanik Gunung Merapi mengalami
peningkatan. Dengan meningkatnya aktivitas tersebut, maka terhitung mulai
tanggal 21 Mei 2018 pukul 23.00 WIB, status aktivitas Gunung Merapi dinaikkan
dari tingkat 'NORMAL' menjadi 'WASPADA'," demikian bunyi surat dari PVMBG
yang ditandatangani Kepala Pusat PVMBG Hanik Humaida.