Akan Dibawa ke Panti
Jompo, Nenek 92 Tahun Tembak Mati Anaknya
Seorang nenek berusia 92 tahun di
Amerika Serikat (AS) tega menembak mati putranya yang berusia 72 tahun.
Penembakan dilakukan setelah sang anak berencana menempatkan ibunya ke sebuah
panti jompo.
Seperti dilansir Reuters, Rabu (4/7/2018), nenek bernama Anna Mae Blessing ini telah ditangkap polisi atas tuduhan pembunuhan. Dia ditangkap di rumahnya yang ada di pinggiran Phoenix, Arizona pada Senin (2/7) waktu setempat. Rumah itu ditinggali Blessing bersama putranya.
Blessing ditahan dengan besaran
jaminan US$ 500 ribu. Dia telah dihadirkan dalam sidang perdana, pekan ini,
namun belum memberikan tanggapan.
Kepada polisi yang menangkapnya,
Blessing mengaku dirinya menyembunyikan dua pistol di kantong jubah tidurnya
dan mendatangi putranya di kamarnya. Di dalam kamar, Blessing melepas beberapa
kali tembakan ke arah putranya.
Blessing juga menyebut dirinya
berusaha menodongkan senjata ke seorang wanita berusia 57 tahun yang merupakan
kekasih putranya, namun wanita itu melakukan perlawanan dan senjatanya terlepas
dari tangan Blessing.
Dituturkan kantor Sheriff
Maricopa County, Blessing nekat menyerang anaknya karena berniat menempatkannya
di panti jompo dengan alasan sulit tinggal bersamanya.
Diakui Blessing bahwa dirinya
berniat bunuh diri usai menembak putranya. Bahkan kepada polisi, Blessing
meminta agar dirinya 'disuntik mati'.
Blessing mengaku membeli sendiri
salah satu senjata api yang digunakan dalam penembakan itu. Sedangkan satu
senjata api lainnya merupakan pemberian mendiang suaminya. Kedua senjata api
itu belum pernah digunakan sejak tahun 1970-an.
Sebelum penembakan terjadi,
kepolisian setempat pernah mendatangi rumah Blessing setelah mendapat laporan
soal keributan antara dirinya dan putranya.