Sri Mulyani Dikritik
Soal Utang Dan Diminta Tak Terlalu Reaktif
HARIAN44 - Menteri Keuangan Sri
Mulyani Indrawati, sebagai bendahara umum negara kerap dikritik soal utang.
Sejumlah elit politik menilai pemerintah hobi berutang.
Mantan Direktur Pelaksana Bank
Dunia itu pun sempat diingatkan anak buahnya terkait banyaknya elit politik
yang mengkritik soal utang. Dia bercerita, anak buahnya mengingatkan agar tidak
perlu meladeni.
"Kadang-kadang anak buah
saya bilang, ibu nggak usah terlalu reaktif, itu kan cuma politik. Tapi saya
nggak mau underestimate, kemudian meng-attack karena saya sebagai Menteri
Keuangan," katanya saat memberi kuliah umum di Unika Atma Jaya, Jakarta,
Jumat (26/10/2018).
Sri Mulyani menegaskan utang yang
dikelola pemerintah sudah digunakan sebagaimana mestinya.
"Katakanlah seperti utang,
padahal dia sebagai suatu policy (kebijakan) adalah instrumen untuk mengelola
perekonomian dan mencapai tujuan negara," paparnya.
Selain itu, Sri Mulyani juga
heran kenapa sekarang utang ramai dikritik, sementar utang yang sudah dilakukan
pemerintah sebelumnya tak dipermasalahkan.
"Karena Menteri Keuangan
sebelum saya juga nggak pernah dipermasalahkan ya. Sekarang Sri Mulyani
menterinya, tapi ini saya tidak lagi baper atau curhat," tambahnya.