Bukit Abang Bangli
Longsor
HARIAN44 - Hujan lebat yang
mengguyur selama beberapa hari ini mengakibatkan longsor di Bukit Abang,
Kintamani, Bangli. Akibatnya akses jalan di tiga desa yaitu Desa Abang
Batundinding, Desa Trunyan ke Desa Buahan terputus.
Peristiwa longsor itu terjadi
Kamis (17/1) pukul 14.00 Wita. Sejak pagi tadi tim dari BPBD, Polres Bangli,
TNI hingga masyarakat bekerja bakti membersihkan longsor dengan alat berat.
"Karena kondisi tanah
longsor dengan material banyak dan batu-batu besar maka tidak dilakukan korve
secara manual akan tetapi pengerjaan menggunakan alat berat (eskavator) yang
didatangkan dari provinsi. Tebing yang longsor setinggi sekitar 40 meter dan
material tanah dan batu yang menutup jalan sepanjang sekitar 30 meter,"
kata Kasubbag Humas Polres Bangli, AKP Shulhadi, lewat pesan singkat, Jumat
(18/1/2019).
Shulhadi mengatakan akibat
longsor tersebut, akses jalan di lokasi tersebut benar-benar terputus.
Aktivitas pembersihan pun beberapa kali dihentikan karena kondisi cuaca yang
tak bersahabat.
"Akses jalan sama sekali
tidak bisa dilalui oleh kendaraan maupun jalan kaki oleh masyarakat. Sampai
pukul 12.00 Wita, aktivitas gotong-royong yang dipimpin bapak Wakapolres
bersama dengan petugas BPBD Bangli dan masyarakat desa sekitar lokasi longsor
dihentikan karena hujan lebat," terangnya.
Shulhadi mengatakan pihaknya
sudah memasang imbauan agar warga Desa Trunyan tidak melintas di sekitar lokasi
tersebut. Untuk sementara, akses transportasi warga tersebut menggunakan jalur
danau.
"Diimbau bagi warga Trunyan
jangan mendekat ke TKP karena lokasi masih labil, longsor. Kami juga sudah
memasang rambu-rambu peringatan agar berhati-hati. Untuk proses sementara
masyarakat yang terisolir sementara diangkut menggunakan jalur danau (Batur)
oleh kapal nelayan dan kapal polair," tuturnya.