Polisi menangkap Di Lauro bersama istrinya di sebuah apartemen di Distrik Chiaiano, Napoli, Sabtu (2/3/2019). Dilansir dari AFP, Di Lauro telah menjadi buronan polisi sejak tahun 2006 dan berada di urutan kedua teratas dalam daftar paling dicari di Italia setelah bos Mafia Sisilia atau yang dikenal Matteo Messina Denaro.
Menteri Dalam Negeri Italia Matteo Salvini mengapresiasi polisi karena berhasil menangkap Di Lauro. Salvini menegaskan tidak akan ada kelonggaran hukum bagi penjahat.
"Operasi yang sangat penting, tidak akan ada kelonggaran bagi para penjahat," ujar Salvini.
Marco Paolo Di Lauro adalah anak dari pimpinan mafia klan Camorra yang beroperasi di lingkungan kumuh di Naples Italia.
Kelompok mafia Camorra diperkirakan beranggotakan 4.500 orang di Napoli dan Caserta. Bisnis utama mereka adalah narkoba. Mereka juga merampas bisnis konstruksi, pembuangan sampah, dan bisnis garmen. Sasaran mereka antara lain adalah pabrik-pabrik Cina yang memproduksi busana bertema Italia bajakan.