Teganya seorang Suami Bakar Istri di Surabaya Dan akhirnya Tertangkap di Rembang
Harian44 - Kiranya sebuah Pelarian yang di lakukan pelaku berinisial MP dan sebagai suami berusia (45) sampai hati membakar istrinya, yang bernama Putri (19) di rumah kos yang kawasan Ketintang Baru, Surabaya, Jawa Timur pada hari Selasa 15 Oktober 2019, Dan berakhir di depan minimarket Lasem Turut Tanah Desa Kauman kecamatan Lasem kabupaten Rembang karena tertangkap, Jawa Tengah (Jateng).
Kiranya pada saat itu Suaminya ditangkap pada hari Rabu 16 Oktober kemarin, pada pukul 17.45 WIB," Dari penjelasan Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera, hari Kamis (17/10/2019).
Dan pada cerita Kronologi penangkapan tersebut ketika tim Resmob Polda Jateng koordinasi bersama dengan tim Resmob Polres Rembang yang sudah memberitahukan tersangka pembakaran naik bus Widji dari Surabaya menuju ke batangan kabupaten Pati, untuk pulang ke rumahnya.
Setelah itu tim Resmob Polres Rembang juga menghadang semua bus Widji yang melintas dari arah Timur (Surabaya). Pada pukul 17.45 WIB, tim melihat bus Widji dari arah Timur (Surabaya) berhenti di pemberhentian penumpang tepatnya di depan Indomaret Lasem sebelah barat Masjid Jami Lasem tentunya.
Tentunya setelah pengecekan itu terjadi seluruh penumpang bus, Dan didapati salah satu penumpang yang mirip dengan foto pelaku, sampai langsung diperiksa identitas dan dipastikan identik. Kemudian tim Resmob Polres Rembang menangkap tersangka, selanjutnya tersangka diserahkan kepada tim Resmob Polda Jateng.
Seorang Suami Tega Bakar Istrinya di Surabaya
Dalam cerita suami, yang berinisial MP (45) sampai hati bisa membakar istrinya, yang bernama Putri (19) di rumah kos kawasan Ketintang Baru, Surabaya, pada hari Selasa, 15 Oktober 2019. Anggota Polsek Gayungsari juga menanyakan apa motif kasus ini dan langsung melakukan pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Sedangkan penjaga kos mengatakan, istri pelaku yang bernama Putri datang ke kamar kos suaminya juga yang berada di Jalan Ketintang Baru, Surabaya. namun diketahui oleh penjaga kos Dia malah datang bersama ibunya, kiranya pada pukul 08.00 WIB.
Dan pada saat itu Istrinya tidak tidur di kosnya . bahkan Istrinya datang bersama ibunya untuk melakukan percekcok yang sebelumnya. Namun secara tiba-tiba sudah ada teriakan dari dalam kamar. Dan situlah saya sadar jika ada pembakaran," penjelasan yang diberikan penjaga kos.
Dan ketika kejadian tersebut terjadi, tentunya sang ibu mertua pelaku menunggu anaknya di luar kamar kos pada saat itu . sedangkan anak tersebut menemui suaminya di dalam kos. setelah melakukan pembakaran istrinya, Dan pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motor.
