Harian44 - Dua jerapah ini tewas seketika mereka yang langsung terkena sambaran petir di negara bagian Florida, Amerika Serikat, kata pengelola kebun binatang tempat mereka tinggal pada Selasa (11/6).
"Kami sangat-sangan sedih danjuga merasa kehilangan kedua jerapah tersebut dan kami juga sudah mengabarkan dua jerapah kami tewas akibat sambaran petir pada tanggal 3 Mei 2019," taman Safari Lion Country, yang terletak di utara Miami tersebut.
"Lily dan juga Jioni yang sedang berada di padang rumput di habitat mereka ketika badai petir datang dengan parah. Hasil patologi baru-baru ini mengkonfirmasi bahwa jerapah tewas akibat terserangnya sambaran petir yakni dengan seketika atau kilat," katanya.
Tidak ada satupun petuga yang melihat atau menyaksikan kematian jerapah tersebut yang dikarenakan sambaran petir itu.
Pemilik taman juga telah mengatakan bahwa untuk berlindung juga ada untuk si jerapah tetapi jerapah tidak berlindung melainkan beridiam diri hingga terjadinya tersambar petir yang kilat itu.
Baca Juga : Saat Ini Setya Novianto Di Tempatkan Ke Sel Di Rutan Khusus Teroris Di Gunung Sindur
"tetapi pada saat itu mereka tidak memilih untuk mencari tempat berlindung, tidak banyak hal yang bisa kami lakukan untuk menolong mereka,"kata penjuru taman di Haley Passeser kepada saluran lokal yang sudah berorganisasi.
Pemilik atau pengelolah kebun binatang tersebut juga telah mengatakan baawa untuk kejadian tersebut sangatlah jarang terjadi, bahkan untuk presentase hanyalah 0.001% dari 1juta %
Dengan terjadinya kematian pada kedua jerapah yang berbeda jenis kelamin pria dan juga wanita itu, saat ini untuk jeni hewan jerapah hanya tersisa sebanyak 18 jerapa yang ada di taman Safari Lion Country tersebut.
Jerapah tentu saja dapat melakukan adaptasi kehidupan hingga 20 sampai 25 tahun, yang meskipun aktivitas hak-hak hewan yang juga susdah mengklaim bahwa untuk mamalian besar ini memiliki rentang hidup yang lebih pendek yang saat hitu di penangkaran.